Gunung api
 merupakan bukit-bukit berbentuk kerucut atau pegunungan yang terbentuk 
di dekat ventilasi yang terhubung ke sebuah reservoir magma. Istilah
 gunung api ini juga dipakai untuk menamai fenomena pembentukan ice 
volcanoes atau gunung api es dan mud volcanoes atau gunung api lumpur. 
Gunung api es biasa terjadi di daerah yang mempunyai musim dingin 
bersalju, sedangkan gunung api lumpur dapat kita lihat di daerah Kuwu, 
Grobogan, Jawa Tengah yang populer sebagai Bledug Kuwu.Tipe-tipe
 dari gunung api dipengaruhi oleh faktor utama adalah jenis magma. 
Sehingga dari bentuk gunung api yang terlihat dapat diidentifikasi jenis
 magma secara umum. Berikut ini beberapa tipe gunung api yang terbentuk 
oleh masing-masing jenis magma yang berbeda-beda. Bentuk-bentuk gunung 
api berdasarkan jenis magma adalah sebagai berikut :
Stratovolcano
 seperti kerucut dengan sisi yang curam. Tipe gunung api ini terbentuk 
pada letusan besar yang terdiri dari aliran lava, tefra, dan aliran 
piroklastik. Letusan besar terjadi karena komposisi magma yang sangat 
kental. Magma rhyolitic yang kaya dengan silika terdistribusi pada 
daerah lempeng benua terutama pada zona subduksi. Pada saat pembentukan 
gunung api ini berdasarkan berada di daerah lempeng benua. Contoh Gunung
 Merapi di Indonesia termasuk Stratovolcano, contoh yang lain adalah :
- Arenal Volcano, Kosta Rika
 - Fuji, Jepang
 - Lanín, perbatasan Argentina and Chile.
 - Mount Nyiragongo, Goma, Republik Demokratik Kongo
 - Santa Ana Volcano, Elsalvador
 - San Vicente/Chichontepec/Las Chiches), El Salvador.
 - Mount Rainier, Washington, USA
 
Cinder cone
 merupakan bukit berbentuk kerucut yang curam terbentuk di atas 
ventilasi magma. Cinder cone biasanya terbentuk oleh letusan sejenis 
Strombolian. Cinder cone dibangun dari lava fragmen-fragmen yang disebut
 abu vulkanik. Tipe gunung api ini jarang memiliki tinggi hingga 250m. 
Contoh gunung dengan bentuk Cinder Cone adalah sebagai berikut :
- Fox Crater, Queensland, Australia
 - Caburgua-Huelemolle, Chile
 - Parícutin, Mexico
 - Kawah Amboy, San Bernardino County, California, USA
 - Kawah Cocoa, British Columbia, Kanada
 - Tseax Cone, British Columbia, Kanada
 - Lava Butte, Oregon, USA,
 
Shield volcano
 merupakan jenis gunung api terbesar di dunia. Tipe ini terbentuk dari 
aliran lava basalt dan memiliki kemiringan yang landai. Gunung api ini 
tidak menghasilkan letusan yang besar karena magma yang dikeluarkan 
memiliki sifat encer. Magma basalt dengan viskositas rendah ini biasa 
muncul di daerah hotspot tengah samudera dan daerah batas lempeng 
divergen. Tipe gunung api ini lebih sering muncul di tengah samudera.
- Mauna Loa, Hawai
 - Skjaldbreiður, Islandia
 
![]()  | 
| Mud volcano di Baratang | 
- Baratang, Kepulauan Andaman, India
 - Gobustan, Azerbaijan
 - Glenblair, California
 
Lava dome
 terbentuk karena pendinginan lava kental yang keluar dari ventilasi 
gunung api. Lava kental ini mengalir dengan perlahan, jadi lava lebih 
cepat membeku dengan perpindahan dalam jarak yang pendek dari sumber 
letusan. Lava-lava yang telah membeku membentuk tumpukan seperti kubah 
kecil.
- Chaitén, Chile.
 - Lassen Peak, California, USA
 - Mount Tarumae, Japan.
 - Novarupta, Alaska, USA
 - Puy-de-Dôme, Prancis
 - Atwell Peak, British Columbia, Kanada
 
Caldera
 merupakan sebuah kawasan runtuhnya gunung api. Sebuah keruntuhan dipicu
 oleh pengosongan magma di bawah gunung berapi, biasanya sebagai hasil 
dari letusan besar gunung api.  Keruntuhan ini dapat terjadi pada saat 
letusan dahsyat atau pun letusan yang bertahap dari serangkaian letusan.
 Reruntuhan tersebut akan menutupi jalur magma sebelumnya, sehingga 
magma akan mencari jalur baru dan biasanya fracture-fracture yang 
mengarah ke lingkaran pinggiran reruntuhan (caldera) tersebut. Sehingga 
muncul ventilasi vulkanik sekunder di sekeliling caldera. Contoh Gunung 
Bromo.
![]()  | 
| Gunung Pinatubo, Pilipina | 
- Mount Aso, Japan
 - Mount Pinatubo (Luzon, Philippina)
 - Taal Volcano (Luzon, Philippina)
 - Laguna de Bay (Luzon, Philippina)
 - Batur (Bali, Indonesia)
 - Krakatau (Selat Sunda , Indonesia)
 - Lake Toba (Sumatra, Indonesia)
 - Mount Tambora (Sumbawa, Indonesia)
 - Tengger Caldera (Jawa, Indonesia)
 
Volcanic fissure vent
 merupakan tempat keluar lava yang melalui retakan-retakan yang 
diterobos oleh lava. Tipe vulkano ini tidak memiliki kawah utama sama 
sekali. Lava yang keluar merupakan lava yang sangat cair sehingga 
menyebar jauh dan luas.
- Puyehue-Cordón Caulle, Chile
 - Mauna Loa, Hawai, USA
 



Tidak ada komentar:
Posting Komentar